nusakini.com - Internasional - Penerbangan Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris ditunda selama beberapa jam karena "insiden kesehatan" yang menunjukkan beberapa kesamaan dengan gejala Havana.

Gejala misterius ini pertama kali mempengaruhi pekerja-pekerja di kedutaan Amerika Serikat dan Kanada di Havana pada tahun 2016 dan 2017. Kemungkinan penyebabnya adalah radiasi gelombang mikro.

Harris berada di Singapura sebelum kunjungannya di Vietnam. Peristiwa ini dikabarkan terjadi di Hanoi. Masih belum jelas siapa yang terkena gejala ini.

Menurut laporan CBS News, peristiwa yang terjadi di ibukota Vietnam ini mirip dengan peristiwa mengenai gejala Havana yang dilaporkan di tempat lain.

• Kamala Harris Sebut Trump 'Orang Tua Aneh', Trump Balas 'Liberal yang Gila'
• Brunai Darussalam Mendadak Masuk dalam Daftar Hitam AS, Ada Apa?
• Pasukannya Diusir dari Niger, Begini Respon Panglima Militer AS
• Niger Putuskan Akhiri Perjanjian Pangkalan Militer AS
• Kemerdekaan Taiwan dari China Pupus, Biden Tak Merestui

Departemen Luar Negeri AS mengatakan keberangkatan Harris dari Singapura ke Hanoi ditunda setelah mereka mendapatkan laporan mengenai "masalah insiden kesehatan" di sana.

Mereka juga menambahkan setelah penilaian yang mendalam, Harris dan delegasinya memutuskan untuk melanjutkan perjalanan ke Hanoi, di mana ia sekarang sudah tiba.

Satu pejabat senior mengatakan paling tidak satu pejabat harus diungsikan secara medis pada akhir pekan. Ia menambahkan peristiwa ini bukan kasus gejala Havana pertama yang dilaporkan di Vietnam.

Sejak gejala ini pertama kali dilaporkan di Cuba pada tahun 2016, kasus-kasus mengenai gejala ini telah dilaporkan di belahan dunia lain, termasuk Cina, dan pada bulan lalu di Austria.

Ratusan diplomat AS, mata-mata, dan personel lain dilaporkan telah jatuh sakit dengan gejala-gejala seperti telinga berdengung, mual, dan sakit kepala parah.

Pada tahun 2019, penelitian menemukan "kelainan otak" pada diplomat-diplomat yang jatuh sakit di Cuba.